Tenis Meja : Latihan Footwork 2

"Footwork – is used to allow the player to play his best strokes as often as possible, while remaining balanced and able to recover for the next stroke. The player also anticipates well and moves to the correct location for the next stroke most of the time".

Footwork – digunakan agar pemain dapat memainkan stroke dengan tepat (memukul secara sempurna) sedini mungkin, dengan tubuh tetap seimbang (balanced, siap, nyaman) dan bisa kembali semula setelah membuat pukulan untuk siap distroke berikutnya. Pemain yang melakukan footwork itu juga bisa dengan baik mengatasi serta bergerak ke lokasi (posisi) yang tepat untuk pukulan berikutnya secara tepat waktu tanpa tergesa-gesa bahkan terlambat.

+ memainkan stroke dengan tepat = contohnya memainkan stroke saat berlatih 1 pukulan misalnya topspin saja dengan sparing partner yang memblok saja. Maka dapat dirasakan bgmn “puasnya” topspin itu dilakukan. Pemain yg berlatih itu BEBAS mengatur kadar topspinnya (power, speed, spin, curve, places, efek lainnya).

Kronologi FW

+ sedini mungkin = contoh pemain yang akan serve berada di sudut kiri meja berencana akan melakukan forehand topspin pada bola ke3 setelah lawan mereturn-serve dengan push di bola ke2. Maka footwork SUDAH HARUS dimulai sejak setelah serve atau sebelum lawan memukul bola ke2nya dan diikuti footwork lanjutan setelah kepastian arah bola ke2 dari lawan tadi. Jika lawan ternyata mengirim bola ke sisi jauh kanan meja maka footwork lanjutan sudah diterapkan yang diikuti memainkan stroke dengan

tepat mengontak bola.

+ bisa kembali semula untuk siap stroke berikutnya = setelah membuat topspin menyilang ke sisi kanan meja lawan di bola ke3 tadi, secepatnya tubuh relaks diatur ke posisi siap (menonton, melihat, menunggu selama lawan berusaha berfootwork memukul bola) dan ketika bola ke4 dipukul dan dipastikan kembali menyilang lagi, footwork sisipan dilakukan untuk menyesuaikan bola datang dan footwork lanjutan agar dapat memainkan stroke dengan tepat.

Bila setiap memukul bola terasa seperti memukul saat berlatih 1 pukulan dgn sparing, maka footwork boleh dikatakan sudah baik, KECUALI footwork lawan memiliki tehnik yang lebih baik maka hasilnya dia akan lebih cepat akibatnya anda merasa terlambat memukul bahkan kesulitan memukul bola.